Setiap pagi sebelum berangkat sekolah, Nisa selalu diberikan bekal oleh ibunya. Tetapi sesampainya di sekolah, Nisa malah enggan memakan sarapan pemberian ibunya itu. Nisa nggak suka. Bekal itu lalu diberikan kepada temannya
Izul adalah seorang anak laki laki dari ibu Arum. Dia bertempat tinggal di rumah yang sederhana bersama ibunya. Izul sebenarnya masih sekolah tetapi semenjak ayahnya telah tiada dia putus sekolah karena faktor ekonomi. Sehari- hari Izul membantu ibunya berjualan kerupuk dan ada juga tetangganya yang menitipkan balon untuk dijualnya. Dia dan ibunya biasanya berjualan di pinggir jalan, tapi semenjak ibunya sakit - sakitan, Izul yang menggantikan ibunya berjualan , ia tidak lagi berjualan di pinggir jalan tetapi berkeliling di setiap desa, suatu ketika Izul sedang istirahat sejenak karena terik matahari sangat panas, dia berteduh di bawah pohon rambutan sambil minum. Diwaktu itu ada seorang perempuan yang sangat kaya didesa itu, ia dihampiri dan di tanya tanya. Karena perempuan itu kasihan dia membeli semua jualan Izul, Izul pun senang dan bisa membeli lauk dan nasi untuk makan malam. Sesampainya dirumah Izul langsung memberikan uangnya kepada ibunya dan bersiap siap untuk makan malam dengan lauk yang telah ia beli.
Setelah mengantarkan paket terakhir, Budi langsung pulang ke rumah. Dalam perjalanan pulangnya ia teringat suatu hutang yang belum ke bayar, ia pun hanya bisa pasrah untuk esok hari nya. Ditengah perjalanan ia melihat seorang kakek yang meminta pertolongan. Kakek itu meminta tolong untuk mengantarkan sebuah paket untuk cucunya. Namun si Budi terlihat lelah untuk mengantarkan paket tersebut, akan tetapi melihat kakek yang malang itu ia pun menerima paket tersebut dan segera mengantarkannya. Sesampainya di lokasi tersebut ia pun menyerahkan paket tersebut dan betapa mengejutkannya ia mendapat upah yang sangat banyak. Akhirnya ia pun bisa membayar hutangnya dan pulang dengan bahagia.
Seorang anak yang bernama udin ingin membeli sesuatu tetapi ia tidak punya uang, dia bekerja sebagai tukang ojek untuk mengumpulkan uang tetapi belum lama jadi tukang ojek motor yang dia gunakan rusak dan harus di bengkel beberapa minggu. Saat perjalanan pulang dari bengkel udin tertabrak motor milik orang kaya yang mengakibatkan kaki udin kesleo, orang kaya itu meminta maaf kepada udin lalu memberikan udin uang yang sangat banyak. Setelah memberikan uang pada udin, orang kaya itu langsung pergi karena dia sedang ada rapat penting. Udin sangat senang karena dia sudah mempunyai uang yang cukup untuk membayar bengkel motor dan barang yang dia inginkan. Setelah udin mendapatkan barang dan motornya, dia pergi menemui teman temannya dan berniat ingin memamerkan barang yang dia beli. Tetapi di perjalanan barang itu jatuh dan terinjak oleh motornya.
Seorang anak yang ingin mewujudkan impiannya, di karenakan yg di keluarga sederhana. Ia tak pernah surut untuk mewujudkan sebuah impiannya
Nadilla adalah seorang anak yang terlahir dari keluarga yang sederhana. Orangtuanya bekerja sebagai buruh, kini Nadilla telah menginjak sekolah ke jenjang yang lebih tinggi. Nadilla tidak mungkin selalu memberatkan orangtuanya untuk biaya sekolah. Gaji yang didapat pun tidak seberapa, kadang untuk kebutuhan sehari-hari kurang. Nadilla selalu berfikir dan semangat untuk bisa hidup mandiri, disaat itulah ia mengawali hidupnya dengan berjualan online, ia selalu semangat tanpa ada rasa malu sehingga ia merasa bangga bahwa dirinya sudah bisa bekerja sendiri.
Disebuah gubuk kecil, Nola dan ibunya tinggal, tanpa seorang kepala keluarga. Ayahnya pergi meninggalkan mereka sejak Nola kecil. Suatu hari Nola mendapatkan kesempatan untuk mengikuti kompetisi bernyanyi, tetapi ditengah-tengah kompetisi ia mendapat kabar ibunya jatuh sakit dan kemudian meninggal dunia. Nola sangat terpuruk, namun ia tak mungkin berhenti sampai disini. Nola tetap bersemangat untuk meraih cita-citanya menjadi seorang penyanyi, dan melanjutkan kompetisinya.
Pada hari senin seperti biasa Ari bangun jam setengah 7 ari semakin malas semenjak libur pandemi covid. Setelah bangun Ari tanpa mandi dia pun hanya mencuci muka kemudian sambil menunggu tugas dari gurunya. Jam 9 tepat guru mata pelajaran matematika memberikanya tugas kemudian Ari memeriksa tugasnya, namun hanya melihat saja Ari sudah malas mengerjakanya karena tidak tau cara mengerjakanya. Jam setengah 10 sudah waktu berlalu Ari kemudian bertanya kepada Anita tentang tugas matematikanya Anita pun sempat memarahinya karena Ari sering bertanya tugas kepadanya dengan sabar Anita menanggapinya lalu Ari disuruh pergi kerumahnya saja untuk mengerjakanya bukan hanya meniru jawabannya. Mereka berdua mengerjakan bersama hingga akhirnya hujan lebat sembari mengerjakan Anita membuatkannya minuman hangat sambil bercanda ria mereka mengerjakan akhirnya tugas selesai dikerjakan mereka berbincang sambil menunggu hujan reda. 1 jam mereka menunggu hujan reda akhirnya hujan berhenti juga Ari pun berpamitan untuk pulang kerumah dengan muka tersenyum dan bahagia.
Ucup adalah seorang anak yang terlahir dari keluarga miskin. Orang tuanya bekerja sebagai pedang sayuran di pasar. Kini Ucup telah menginjak sekolah ke jenjang yang lebih tinggi agar supaya Ucup bisa membanggakan orang tuanya itu. Ucup tidak ingin membuat pikiran orang tuanya menjadi resah dan sedih karena harus membiayai sekolah Ucup. Penghasilan dari berjualan orang tuanya tidak seberapa. Ucup selalu berpikir untuk hidup mandiri. Kemudian ucup ingin membeli sesuatu tapi Ucup tidak ingin meminta uang kepada orang tuanya,sehingga Ucup harus menabung. Ucup harus belajar dengan giat agar bisa membanggakan orang tuanya yang setiap hari bekerja menguras keringat demi Ucup.
Tasya adalah anak tunggal dari sepasang suami istri yang berkerja sebagai buruh. Ia dibesarkan dikeluarga sederhana namun dipenuhi dengan kebahagiaan dan kasih sayang. Suatu hari ibu Tasya akan berulang tahun yang ke 40 . Tasya selalu memberi kejutan kecil di ulangtahun mereka. Namun pada saat itu Tasya sama sekali tidak mempunyai uang tabungan , karena tabunganya habis untuk membelikan obat ayahnya dulu. Ia berinisiatif untuk berjualan makanan, dengan memosting makananya di sosmed dan menitipkanya di warung - warung tetangga. Hingga akhirnya Tasya dapat mengumpulkan uang untuk membelikan hadiah kecil kepada ibunya. Ibu Tasya merasa bangga kepadanya karena Tasya adalah anak yang berbakti kepada orang tua dan pekerja keras.
Novita adalah anak perempuan yang hanya tinggal berasama ibunya. Dia dibesarkan oleh ibunya seorang diri yang bekerja sebagai asisten rumah tangga, ayah Novita sudah lama meninggal. Setiap hari Novita hanya menonton tv, berpergian ,bahkan sering minta uang kepada ibunya. Ia sama sekali tidak pernah membantu pekerjaan rumah. Suatu hari Novita sakit tifus hingga dirinya harus dirawat di rumah sakit. Sedangkan ibunya sangat khawatir dan bingung mencari pinjaman uang untuk membawanya ke rumah sakit. Akhirnya pun tidak ada yang memberikan pinjaman kepada ibunya ibuknya pun hanya bisa merawatnya dirumah. Pada saat itu Novita tersadar dengan perjuangan ibunya yang sangat menyayangi dirinya. Ia merasa malu atas sikapnya selama ini yang tak pernah menghormati ibunya. lalu dia meminta maaf dan berjanji akan selalu membahagiakan ibunya.
Seorang pedagang kacamata mempunyai anak laki-laki. Ia sejak kecil mempunyai cita-cita ingin menjadi anggota TNI, setiap hari ia olahraga fisik dengan temannya. Setelah sekian lamanya ia dewasa, ia pergi mendaftar TNI dan orang tuanya berdoa serta berusaha mengumpulkan uang untuk membiayai anaknya pendaftaran. Akhirnya seorang anak pedagang tersebut diterima dan dia berterima kasih kepada orangtuanya.
Ada seorang petani miskin yang bernama pak yanto. Pak yanto rela bekerja disawah tanpa mengenal lelah, tanpa menghiraukan kepanasan maupun kehujanan hanya untuk mendapatkan upah yang tidak seberapa. Demi anak kesayangannya yang bernama Nita bisa kuliah dan masuk ke PTN yang di inginkannya. Nita juga sangat bersungguh-sungguh belajar, agar kelak bisa diterima di PTN yang diinginkan. Demi anaknya pak yanto berkerja keras tak kenal lelah, pak yanto berfikir jika anaknya kuliah, kelak anaknya bisa menjadi orang sukses dan pekerjaan yang bagus. Pak yanto ingin anaknya tidaknya ingin seperti dia yang hanya menjadi seorang petani berpendapatan kecil. Dan akhirnya Nita bisa di terima di salah satu PTN yang diinginkan, walaupun dengan keterbatasan ekonomi semangat belajarnya tidak pernah surut. "Usaha tidak pernah mengkhianati hasil".
Ari adalah anak pertama dari dua bersaudara, ia mempunyai seorang adik perempuan yaitu aku yang selisih umur nya 9 tahun. Ia adalah seorang kakak yang tangguh. Ia rela hanya tamat sekolah sampai di SMP saja dan ia memutuskan untuk tidak melanjutkan sekolahnya karena ingin menjadi perantau untuk membantu kebutuhan ekonomi keluarga karena ibu hanya seorang buruh pabrik dan ayah hanya seorang buruh tani. Pada esok hari setelah kelulusannya ia meminta restu dan pamit pada ibu dan bapak untuk pergi merantau di NTT (Nusa Tenggara Timur) waktu itu aku masih kelas 3 SD dan belum mengerti apa-apa. Sejak saat kakakku pergi dirumah rasanya sepi, bahkan saat merayakan Hari Raya Idul Fitri tanpanya itu membuat semuanya sedih terutama ibu karena ibu selalu merindukannya. Dan sekarang tidak terasa sudah lama kakakku menjadi perantau ia menjadi perantau sudah sejak 2014 dan sampai sekarang masih menjadi perantau, kakakku pulang ke kampung halaman terkadang 2 tahun sekali waktu Hari Raya Idul Fitri. Dan Kakakku sekarang senang sudah memenuhi keinginannya untuk menyekolahkan aku lebih tinggi daripada dirinya. Sekarang aku kelas 3 SMA dan semoga bisa melanjutkan kejenjang yang lebih tinggi lagi supaya kakakku bangga nantinya.
Terlahir dari keluarga yang sederhana, Noval adalah anak yang rajin dan berbakti kepada orangtua. Noval sejak kecil mempunyai keinginan untuk membahagiakan orangtuanya. Noval tahu bahwa orangtuanya sangat menginginkan untuk berangkat umrah, tetapi kondisi ekonomi yang belum bisa tercukupi. Noval selalu berusaha untuk bisa mencapai keinginannya. Setiap sekolah Noval selalu menyisihkan uang sakunya dan semangat untuk menabung. Dengan hal itulah Noval bisa memberangkatkan orangtuanya untuk umrah.
Pada suatu pagi yang cerah di pedesaan terdapat seorang pemuda yaitu mas kuncung yang sedang berjalan jalan pagi dan dia nggak sengaja melihat perempuan yang sangat cantik,lalu mas kuncung tersebut berbicara dalam hati asudahlah masak iya mukaku jelek gini mana mungkin saya bisa mendekati dia.
Budi seorang anak yang hidup sederhana yang berkeinginan menjadi atlet lari profesional, namun orang tuanya tidak suka dengan cita cita anaknya. Dengan semangat, kegigihan, dan kerja keras selama latihan ia pun dapat memenangkan perlombaan dan menyakinkan orang tuanya bahwa selama usahanya selama ini tidak sia sia. Pada suatu ketika saat pertandingan lari budi mengalami cedera yang membuat ia tidak bisa berlari selama beberapa tahun, ia pun merasa putus asa tetapi ada orang tua dan teman temannya untuk menyakinkan terhadap apa yang menjadi tujuan hidupnya yaitu menjadi atlet lari profesional. Setelah melewati masa cederanya ia pun dapat berlari dan dapat mewujudkan impiannya.
Doni merupakan anak yang sangat mengemari olahraga lari, ia ingin dan bercita- cita menjadi seorang atlit lari profesional, ia setiap hari selalu berlatih dan berusaha untuk menjadi seorang atlit lari, suatu saat doni mendaftar untuk ikut serta dalam lomba lari tingkat provinsi, namun sebelum perlombaan dimulai doni mengalami cidera pada kakinya dikerenakan menolong seorang anak kecil yang hampir tertabrak mobil, ia akhirnya harus dibawa kerumah sakit, namun karena tekatnya yang kuat dia tetap mengikuti lomba tersebut walaupun ia tidak menang tetapi ia tetap mendapatkan tepuk tangan semua orang dikarenakan tindakan nya yang luar biasa.
Sukijan, pemuda dari desa sukamaju dengan kepercayaan dirinya ia pun merantau ke kota besar dengan harapan menjadi pengusaha sukses. Sesampainya ia disana ia sadar bahwa ia tidak memiliki keahlian untuk sukses dikota. Akhirnya iapun menjadi pekerja paruh waktu sambil ikut dalam seminar dan pelatihan kerja, ya dia belum menyerah untuk mimpinya menjadi pengusaha sukses dikota besar. Hingga suatu hari Sukijan mendapat telepon dari orang tuanya bahwa mereka sekarang sedang sakit karena usia dan mewariskan ladangnya ke Sukijan. Tanpa berkecil hati karena tidak dapat meraih cita-citanya, dengan pengetahuan yang didapat selama dikota iapun mensukseskan ladang yang ia warisi serta bekerja sama dengan penduduk desa lain dan sukses mendistribusikan hasil panenya ke kota-kota besar.
Damar adalah seorang anak yang hidup di sebuah desa yang masih asri.Damar seorang anak berusia 17 tahun ia memiliki harapan agar mendapatkan peringkat satu dikelas . Harapan Damar untuk mendapatkan peringkat satu seakan tidak akan pernah terwujud, karena ia termasuk anak yang kurang pintar, walaupun begitu ia tetap berusaha agar mendapat peringkat satu. Damar setiap hari belajar dan berdoa agar harapannya dapat ia capai.
Setiap pagi Sekar sebelum berangkat sekolah, karena cuma tinggal berdua Sekar dan kakeknya. Sekar di beri bekal oleh kakeknya dan Sekar selalu di nasehati oleh Kakek Sugiyarto sebelum berangkat sekolah untuk belajar yang pintar biyar bisa membanggakan kakeknya.
Setelah pulang sekolah Sekar langsung di panggil kakek dan kakek ingin membicarakan sesuatu. Ternyata kakek bicara Sekar harus kuliyah sesusah apapun keadaan keungan kakek Sekar harus kuliah supaya kehidupan Sekar dan kakek kecukupan lagi dan tidak sensarah gini. Setelah itu kakek bekerja keras dan menabung untuk kuliah.
Kemall, siswa SMA kelas 12, merupakan anak yang sombong dan arogan. Setiap kali dia berbicara kepada orang lain, pasti ada saja yang menuruti perintahnya. Ayahnya bekerja sebagai anggota DPR yang memiliki banyak harta dan kekayaan. Lita, anak desa yang pandai, sopan, dan santun sudah menjalin hubungan yang berstatus pacaran dengan anak anggota DPR alias Kemall. Lita selalu aktif di dalam kelas dan memiliki cita-cita sebagai Guru. Cita-citanya terpaksa ditinggalkan karena di masa pandemi COVID 19 dengan sistem daring online, mereka bosan dan akhirnya berzina. Mereka melebihi batas, dan akhirnya mereka memilih jalan dengan cara tidak memberi tahu siapapun. Namun pada akhirnya, Ibunya Lita menemukan tes positif di kamar mandinya.
Bendera kuning telah dikibarkan didepan rumah sinta,
Ibuknya telah meninggal dunia tepat pada hari selasa wage,
Seorang gadis desa yang malang, yang hidup hanya bersama bapaknya yang masih muda.
Tak hanya itu banyak juga disukai banyak tetangga karena ketampanan nanya, sinta seorang gadis desa yang sangat cantik sehingga banyak merasakan kesepian karena ditinggal mati istrinya untuk selamanya
Diam diam bapaknya Sinta mengintip sinta saat mandi, tanpa sinta sadari bapaknya melihat sinta dengan tatapan hasrat mata dan sesambil senyum senyum sendiri.
Hari hari biasanya telah dilewati sinta tanpa keberadaan ibuknya
Sinta merasa kesepian tanpa ibuk, merasa sangat kehilangan, Sinta berpikir semenjak ibuknya meninggal bapaknya berubah sifat dan sangat lembut sekali padanya.
Disebuah desa kecil hiduplah seseorang ayah dan anak yang miskin yang bernama Iwan dan ayahnya Amir. Mereka hidup dengan sederhana. Setiap hari Iwan membatu ayahnya memulung barang bekas untuk memenuhi kebutuhan. Disuatu ketika ada seorang anak kaya raya yang bernama Bastian sedang jalan-jalan didesa kecil itu, Iwan pun memerhatikan anak itu dan membayakan "kapan aku bisa memakai baju seperti itu". Iwan ingin membeli baju yang bagus tapi tidak mau meminta uang kepada ayahnya karena tidak ingin menyusahkannya Iwan pun mulai menabung agar membeli baju yang bagus.
Hari jum'at, setelah melakukan sholat jum'at, kami berempat dengan semangat menyiapkan alat-alat dan logistik yg harus disiapkan, kami berangkat menuju basecamp dan setelah sampai kami berdoa sejenak untuk mengawali pendakian pada saat itu, kami berjalan dengan aman dan santai hingga sampai ke pos 2, setelah rehat sejenak dipos itu, kami melanjutkan perjalanan, dan ditengah perjalanan, salah satu dari kawan kami yg berlagak sombong karna pernah beberapa naik kegunung ini, jadi dia berfikir kalau ia sangat yakin bahwa itu jalan yg benar, ia mempercepat langkah dan meninggalkan kami hingga sangat jauh, tetapi setelah kami berada dipos 3, kami tidak melihat ia sama sekali, sampai kami tahu kalau ia benar benar hilang pada saat itu, setelah itu kami segera turun dan menghubungi ranger dibawah, kalau salah satu kawan dari kami hilang dari rombongan, orang tua ia pun kami hubungi. Dan sekitar 7 jam an, Alhamdulillah ranger pun datang membawa kawan kami itu dengan wajah yg sangat pucat, dan kami pun bersyukur ia bisa ditemukan kembali dengan selamat.
Cerita diawali Lega Maulana Wahyu Saputra / dipanggil saja Lega yang sedang bangun dari mimpi bukan maksudnya tidur. Lega yang masih lemas baru bangun mencoba berdiri kemudian melakukan aktivitas seperti biasa di pagi hari. Tiba - tiba terdengar suara dari handphone suara yang tidak asing dan terdengar setiap pagi yaitu notifikasi dari tugas baru. Lega lalu panik karena tugas kemarin belum selesai sekarang ada tugas baru. Lega pun melanjutkan tugas kemarin dan mengerjakan tugas baru. Setelah berusaha mengerjakan tugas pun akhirnya dapat selesai dan dapat melakukan aktivitas lainnya.
Gilang adalah pengusaha kaya raya yang menyukai seorang gadis miskin pedagang pecel keliling yang cuek sekali dengannya, namanya adalah cahaya. Banyak sekali wanita yang mencintai Gilang karena hartanya, tapi tidak dengan Cahaya. Sudah dilakukan berbagai cara agar Cahaya suka kepada Gilang tetapi hasilnya sama saja, Cahaya tidak suka dengan Gilang. Dan pada suatu ketika Gilang bertemu lagi dengan Cahaya yang sedang berjualan di jalan dan Gilang pun menghampirinya untuk membeli pecel cahaya, dari situ cahaya mulai tidak cuek dengan Gilang. Gilang menawarkan bantuan kepada cahaya untuk menjual pecel bersama sama, supaya mereka lebih akrab lagi. Di tengah perjalanan menjual pecel Gilang dan cahaya mulai akrab dan ketawa² bersama. Suatu hari setelah mereka berjualan bareng Gilang menyatakan cintanya kepada cahaya. Akhirnya cahaya pun menerima cintanya karena bagi cahaya Gilang adalah orang yang baik dan tidak sombong meskipun ia kaya raya.
Nama : Muhammad Putra Lailatul M.
Kelas : XII-D3
No. Abs : 19
Mona dilahirkan dari keluarga sederhana, ayahnya bekerja sebagai buruh serabutan dan ibunya sebagai ibu rumah tangga. Mona saat ingin menjadi seorang abdi negara yaitu sebagai TNI - AL ( MARINIR ), orang tuanya mengaku jujur tak punya dana. "Itu sangat berat sekali waktu setelah lulus SMK, orang tua bilang kalau aku ngga ingin atau minat sekali menjadi marini mendingan gak usah jadi marinir, karena mereka memang enggak punya dana lagi. Kemudian aku lolos nih Tes menjadi marinir, bahkan waktu lolos kedua orang tuaku bilang kalau kita enggak punya uang," Banyak usaha dilakukan Mona untuk bisa lanjut menjadi seorang abdi negara, Mona selalu berdo'a , belajar dengan giat dan rajin berlatih fisik agar lolos seleksi marinir dan bisa membanggakan kedua orang tuanya. Hingga akhirnya ia mendapatkan uang pinjaman dari teman dekatnya. Sehingga Mona dapat melanjutkan perjuangannya dan meminta doa restu kepada kedua orang tuanya dan kedua orang tua Mona pun memberi semangat dukungan dan dan yakin bahwa suatu hari nanti anaknya menjadi seorang marinir , sampai dia benar benar berhasil menjadi seorang marinir. Dan sebelum dia berangkat dan menggapai keinginannya Mona sempat bilang dan berpesan kepada kedua orangtuanya " Yah ,, Bu .. Jangan sampai bilang atau ngomong² kesemua orang tau tetangga sekitar, kalau Anak laki-laki yang kamu banggakan ini akan menjadi seorang andi negara yang sukses, aku tidak mau ayah dan ibu menerima cemohan atau ocehan² dari orang², biar orang² tau sendiri bahwa anak seorang buruh serabutan juga bisa menjadi andi negara".
Tiga sekawan yang hidup di pedesaan, memiliki niatan baik untuk merenovasi mushala tua, dengan mengais botol bekas mereka mengumpulkan uang, Tuhan pun membantu mereka, mereka bertemu seorang miliyarder dermawan yang membantu untuk merenovasi mushala tua, yang tak lain dia adalah cucu dari pendiri mushala tua tersebut yang kebetulan ingin mengunjungi kampung halamannya, lantas mushala itupun bisa direnovasi dengan biaya dari sang miliyarder tersebut dan tiga sekawan pun ikut menyerahkan bantuan yang mereka dapat dari hasil jerih payah mereka sendiri
Dari kecil orang tua Mielle selalu menuntut agar Mielle mendapatkan ranking 3 besar, saat sd dan smp ia selalu belajar keras, setiap hari ia habiskan hanya untuk belajar dan belajar, ditambah dengan jadwal les mebuat Mielle yang saat ini masih duduk di bangku sma merasa tertekan dan frustasi, hingga akhirnya Mielle pun mulai memberontak.
Pada suatu hari dony terbangun dari tidurnya,dipagi itu ia hendak berangkat kerja ,ia bergegas ke kamar mandi dan setelah ia selesai membersihkan diri ia ganti baju dan menyiapkan apa yang dibawanya,salah satunya yaitu dompet ,ia kebingungan mwnarih dompet itu dimana ia mencari di ruang tamu di meja makan dan disekeliling kamar nya ,ia juga belum menwmukan dompet tersebut ,lalu ibu ratna datang,ubu ratna dalah ibukandung dony ,ibu ratna bertanya,kamu mencari apa nak,dony menjawab ,dompet bu,kemarin saya lupa menaruh dimana,kemudian ibu dony membantu mencati dompet tersebut dan akhirnya ketemu oleh ibu dony,ibu dony ,nah ini disini disaku celanamu yang kemarin kamu pakai,dony pun tertawa ,hehe aku lupa bu ,ibu dony ,lain kali ditaruh yang benar supaya tidak kebingungan mencari dan terlambat ke tempat kerja,dony menjawab ,iya bu lain kali aku taruh yang benar
Nyatno adala seorang profesor yang sangat termasyhur yang hidup dengan melakukan segala eksperimen yang tidak masuk akal, dikala itu anjing Nyatno kecelakaan dan merenggut kedua matanya mengetahui hal itu Nyatno nampak tidak terima. Profesor Nyatno akhirnya melakukan eksperimen kepada sembarang hewan yang nantinya akan di aplikasikan terhadap anjingnya, namun Tuhan berkehendak lain anjing yang sangat disayanginya itu telah berpulang menemui sang khalik.
Pada saya Hadi berfikir untuk bekerja ke luar kota untuk mencukupi keluarga ibunya yang keluarga kurang mampu orang tua hadi pun serah untuk kepergiannya dengan berusaha meminjam uang untuk kepergiannya ,Hadi pun senang dan berusaha bekerja keras untuk membantu orang tuanya lebih mapan.
Rita adalah seorang pelajar smk yang tinggal bersama ibunya yang bernama ibu rumini. Mereka tinggal dirumah berdua saja, karena bapaknya sudah lama meninggal dan ibunya harus menjadi tulang punggung keluarganya. Waktu itu Rita belum melunasi uang SPP sekolah karena uang yang diberi ibunya belum mencukupi untuk melunasi uang SPPnya. Rita bingung mau cari uang tambahan kemana lagi untuk membantu ibunya. Akhirnya Rita pun mencari uang tambahan dengan cara bekerja sampingan, dia bekerja mencuci baju, mencuci piring dan bantu mengerjakan pekerjaan rumah dirumah tetangganya. Uang dari kerja kerasnya di buat untuk melunasi uang SPP sekolahnya.
Elma, gadis remaja berumur 17 yang sedang duduk dibangku SMA disalah satu SMA ternama Dikota Pati. Elma merupakan anak yang pendiam dan dalam prestasipun disekolah biasa-biasa saja. Elma merupakan anak tunggal dari keluarga sederhana. Di rumah Elma membaca selebaran tentang lomba Perancang Mode. ia terus berlatih dengan semangat dan sungguh-sungguh dan pada akhirnya ia memenangkan juara.
Rani adalah anak yang malas,sampai suatu ketika ibu Rani sangat sebal hingga hampir marah ketika melihat anaknya yang hanya malas-malasan,ibu Rani menyuruh Rani kewarung untuk membeli bumbu dapur yang habis,walaupun rasanya malas tapi rani mau untuk menuruti ibunya,dan ibunya merasa senang ketika jika diperintah walaupun Rani malas tapi dia masih nurut sama ibunnya
Pada saat memasuki bangku sma ritsuka adalah anak yang pintar dan memiliki kehidupan yang cukup mewah,namun karna trauma masa lalu membuat nya sedikit kesulitan untuk berkomunikasi dengan teman laki laki nya tapi dengan bantu an teman teman nya dia bangkit dan mulai membuka diri.
Seorang pelajar menengah keatas yang bosan dengan adanya pandemi Corona dan hanya berkegiatan di rumah. Pelajar tersebut mencoba belajar memasak untuk mengatasi rasa bosannya, dan ia belajar memasak sendiri di rumahnya.
Seorang lelaki yang sedang rebahan sambil menonton film horror pada malam hari. Karena terlalu mengantuk perlahan ia terlelap, saat tertidur ia bermimpi buruk kemudian di mimpinya ia terjatuh, setelah itu dia terbangun dan merasa ketakutan
Bendera kuning telah dikibarkan didepan rumah sinta,
Ibuknya telah meninggal dunia tepat pada hari selasa wage,
Seorang gadis desa yang malang, yang hidup hanya bersama bapaknya yang masih muda.
Tak hanya itu banyak juga disukai banyak tetangga karena ketampanan nanya, sinta seorang gadis desa yang sangat cantik sehingga banyak merasakan kesepian karena ditinggal mati istrinya untuk selamanya
Diam diam bapaknya Sinta mengintip sinta saat mandi, tanpa sinta sadari bapaknya melihat sinta dengan tatapan hasrat mata dan sesambil senyum senyum sendiri.
Hari hari biasanya telah dilewati sinta tanpa keberadaan ibuknya
Sinta merasa kesepian tanpa ibuk, merasa sangat kehilangan, Sinta berpikir semenjak ibuknya meninggal bapaknya berubah sifat dan sangat lembut sekali padanya.
Disebuah desa kecil hiduplah seseorang ayah dan anak yang miskin yang bernama Iwan dan ayahnya Amir. Mereka hidup dengan sederhana. Setiap hari Iwan membatu ayahnya memulung barang bekas untuk memenuhi kebutuhan. Disuatu ketika ada seorang anak kaya raya yang bernama Bastian sedang jalan-jalan didesa kecil itu, Iwan pun memerhatikan anak itu dan membayakan "kapan aku bisa memakai baju seperti itu". Iwan ingin membeli baju yang bagus tapi tidak mau meminta uang kepada ayahnya karena tidak ingin menyusahkannya Iwan pun mulai menabung agar membeli baju yang bagus.
Hari jum'at, setelah melakukan sholat jum'at, kami berempat dengan semangat menyiapkan alat-alat dan logistik yg harus disiapkan, kami berangkat menuju basecamp dan setelah sampai kami berdoa sejenak untuk mengawali pendakian pada saat itu, kami berjalan dengan aman dan santai hingga sampai ke pos 2, setelah rehat sejenak dipos itu, kami melanjutkan perjalanan, dan ditengah perjalanan, salah satu dari kawan kami yg berlagak sombong karna pernah beberapa naik kegunung ini, jadi dia berfikir kalau ia sangat yakin bahwa itu jalan yg benar, ia mempercepat langkah dan meninggalkan kami hingga sangat jauh, tetapi setelah kami berada dipos 3, kami tidak melihat ia sama sekali, sampai kami tahu kalau ia benar benar hilang pada saat itu, setelah itu kami segera turun dan menghubungi ranger dibawah, kalau salah satu kawan dari kami hilang dari rombongan, orang tua ia pun kami hubungi. Dan sekitar 7 jam an, Alhamdulillah ranger pun datang membawa kawan kami itu dengan wajah yg sangat pucat, dan kami pun bersyukur ia bisa ditemukan kembali dengan selamat.
Cerita diawali Lega Maulana Wahyu Saputra / dipanggil saja Lega yang sedang bangun dari mimpi bukan maksudnya tidur. Lega yang masih lemas baru bangun mencoba berdiri kemudian melakukan aktivitas seperti biasa di pagi hari. Tiba - tiba terdengar suara dari handphone suara yang tidak asing dan terdengar setiap pagi yaitu notifikasi dari tugas baru. Lega lalu panik karena tugas kemarin belum selesai sekarang ada tugas baru. Lega pun melanjutkan tugas kemarin dan mengerjakan tugas baru. Setelah berusaha mengerjakan tugas pun akhirnya dapat selesai dan dapat melakukan aktivitas lainnya.
Gilang adalah pengusaha kaya raya yang menyukai seorang gadis miskin pedagang pecel keliling yang cuek sekali dengannya, namanya adalah cahaya. Banyak sekali wanita yang mencintai Gilang karena hartanya, tapi tidak dengan Cahaya. Sudah dilakukan berbagai cara agar Cahaya suka kepada Gilang tetapi hasilnya sama saja, Cahaya tidak suka dengan Gilang. Dan pada suatu ketika Gilang bertemu lagi dengan Cahaya yang sedang berjualan di jalan dan Gilang pun menghampirinya untuk membeli pecel cahaya, dari situ cahaya mulai tidak cuek dengan Gilang. Gilang menawarkan bantuan kepada cahaya untuk menjual pecel bersama sama, supaya mereka lebih akrab lagi. Di tengah perjalanan menjual pecel Gilang dan cahaya mulai akrab dan ketawa² bersama. Suatu hari setelah mereka berjualan bareng Gilang menyatakan cintanya kepada cahaya. Akhirnya cahaya pun menerima cintanya karena bagi cahaya Gilang adalah orang yang baik dan tidak sombong meskipun ia kaya raya.
Nama : Muhammad Putra Lailatul M.
Kelas : XII-D3
No. Abs : 19
Mona dilahirkan dari keluarga sederhana, ayahnya bekerja sebagai buruh serabutan dan ibunya sebagai ibu rumah tangga. Mona saat ingin menjadi seorang abdi negara yaitu sebagai TNI - AL ( MARINIR ), orang tuanya mengaku jujur tak punya dana. "Itu sangat berat sekali waktu setelah lulus SMK, orang tua bilang kalau aku ngga ingin atau minat sekali menjadi marini mendingan gak usah jadi marinir, karena mereka memang enggak punya dana lagi. Kemudian aku lolos nih Tes menjadi marinir, bahkan waktu lolos kedua orang tuaku bilang kalau kita enggak punya uang," Banyak usaha dilakukan Mona untuk bisa lanjut menjadi seorang abdi negara, Mona selalu berdo'a , belajar dengan giat dan rajin berlatih fisik agar lolos seleksi marinir dan bisa membanggakan kedua orang tuanya. Hingga akhirnya ia mendapatkan uang pinjaman dari teman dekatnya. Sehingga Mona dapat melanjutkan perjuangannya dan meminta doa restu kepada kedua orang tuanya dan kedua orang tua Mona pun memberi semangat dukungan dan dan yakin bahwa suatu hari nanti anaknya menjadi seorang marinir , sampai dia benar benar berhasil menjadi seorang marinir. Dan sebelum dia berangkat dan menggapai keinginannya Mona sempat bilang dan berpesan kepada kedua orangtuanya " Yah ,, Bu .. Jangan sampai bilang atau ngomong² kesemua orang tau tetangga sekitar, kalau Anak laki-laki yang kamu banggakan ini akan menjadi seorang andi negara yang sukses, aku tidak mau ayah dan ibu menerima cemohan atau ocehan² dari orang², biar orang² tau sendiri bahwa anak seorang buruh serabutan juga bisa menjadi andi negara".
Tiga sekawan yang hidup di pedesaan, memiliki niatan baik untuk merenovasi mushala tua, dengan mengais botol bekas mereka mengumpulkan uang, Tuhan pun membantu mereka, mereka bertemu seorang miliyarder dermawan yang membantu untuk merenovasi mushala tua, yang tak lain dia adalah cucu dari pendiri mushala tua tersebut yang kebetulan ingin mengunjungi kampung halamannya, lantas mushala itupun bisa direnovasi dengan biaya dari sang miliyarder tersebut dan tiga sekawan pun ikut menyerahkan bantuan yang mereka dapat dari hasil jerih payah mereka sendiri
Dari kecil orang tua Mielle selalu menuntut agar Mielle mendapatkan ranking 3 besar, saat sd dan smp ia selalu belajar keras, setiap hari ia habiskan hanya untuk belajar dan belajar, ditambah dengan jadwal les mebuat Mielle yang saat ini masih duduk di bangku sma merasa tertekan dan frustasi, hingga akhirnya Mielle pun mulai memberontak.
Pada suatu hari dony terbangun dari tidurnya,dipagi itu ia hendak berangkat kerja ,ia bergegas ke kamar mandi dan setelah ia selesai membersihkan diri ia ganti baju dan menyiapkan apa yang dibawanya,salah satunya yaitu dompet ,ia kebingungan mwnarih dompet itu dimana ia mencari di ruang tamu di meja makan dan disekeliling kamar nya ,ia juga belum menwmukan dompet tersebut ,lalu ibu ratna datang,ubu ratna dalah ibukandung dony ,ibu ratna bertanya,kamu mencari apa nak,dony menjawab ,dompet bu,kemarin saya lupa menaruh dimana,kemudian ibu dony membantu mencati dompet tersebut dan akhirnya ketemu oleh ibu dony,ibu dony ,nah ini disini disaku celanamu yang kemarin kamu pakai,dony pun tertawa ,hehe aku lupa bu ,ibu dony ,lain kali ditaruh yang benar supaya tidak kebingungan mencari dan terlambat ke tempat kerja,dony menjawab ,iya bu lain kali aku taruh yang benar
Nyatno adala seorang profesor yang sangat termasyhur yang hidup dengan melakukan segala eksperimen yang tidak masuk akal, dikala itu anjing Nyatno kecelakaan dan merenggut kedua matanya mengetahui hal itu Nyatno nampak tidak terima. Profesor Nyatno akhirnya melakukan eksperimen kepada sembarang hewan yang nantinya akan di aplikasikan terhadap anjingnya, namun Tuhan berkehendak lain anjing yang sangat disayanginya itu telah berpulang menemui sang khalik.
Pada saya Hadi berfikir untuk bekerja ke luar kota untuk mencukupi keluarga ibunya yang keluarga kurang mampu orang tua hadi pun serah untuk kepergiannya dengan berusaha meminjam uang untuk kepergiannya ,Hadi pun senang dan berusaha bekerja keras untuk membantu orang tuanya lebih mapan.
Rita adalah seorang pelajar smk yang tinggal bersama ibunya yang bernama ibu rumini. Mereka tinggal dirumah berdua saja, karena bapaknya sudah lama meninggal dan ibunya harus menjadi tulang punggung keluarganya. Waktu itu Rita belum melunasi uang SPP sekolah karena uang yang diberi ibunya belum mencukupi untuk melunasi uang SPPnya. Rita bingung mau cari uang tambahan kemana lagi untuk membantu ibunya. Akhirnya Rita pun mencari uang tambahan dengan cara bekerja sampingan, dia bekerja mencuci baju, mencuci piring dan bantu mengerjakan pekerjaan rumah dirumah tetangganya. Uang dari kerja kerasnya di buat untuk melunasi uang SPP sekolahnya.
Elma, gadis remaja berumur 17 yang sedang duduk dibangku SMA disalah satu SMA ternama Dikota Pati. Elma merupakan anak yang pendiam dan dalam prestasipun disekolah biasa-biasa saja. Elma merupakan anak tunggal dari keluarga sederhana. Di rumah Elma membaca selebaran tentang lomba Perancang Mode. ia terus berlatih dengan semangat dan sungguh-sungguh dan pada akhirnya ia memenangkan juara.
Rani adalah anak yang malas,sampai suatu ketika ibu Rani sangat sebal hingga hampir marah ketika melihat anaknya yang hanya malas-malasan,ibu Rani menyuruh Rani kewarung untuk membeli bumbu dapur yang habis,walaupun rasanya malas tapi rani mau untuk menuruti ibunya,dan ibunya merasa senang ketika jika diperintah walaupun Rani malas tapi dia masih nurut sama ibunnya
Pada saat memasuki bangku sma ritsuka adalah anak yang pintar dan memiliki kehidupan yang cukup mewah,namun karna trauma masa lalu membuat nya sedikit kesulitan untuk berkomunikasi dengan teman laki laki nya tapi dengan bantu an teman teman nya dia bangkit dan mulai membuka diri.
Seorang pelajar menengah keatas yang bosan dengan adanya pandemi Corona dan hanya berkegiatan di rumah. Pelajar tersebut mencoba belajar memasak untuk mengatasi rasa bosannya, dan ia belajar memasak sendiri di rumahnya.
Seorang lelaki yang sedang rebahan sambil menonton film horror pada malam hari. Karena terlalu mengantuk perlahan ia terlelap, saat tertidur ia bermimpi buruk kemudian di mimpinya ia terjatuh, setelah itu dia terbangun dan merasa ketakutan
Velicia Clarissa yang sering mengikuti lomba dan mendapat penghargaan, namun siapa sangka gadis yang pintar memiliki keluarga yang brokenhome. Clara mencoba untuk bisa bangkit dari keterpurukan nya, hingga Clara bertemu dengan Farhan orang yang membuat nya bahagia dan membuat hal negatif menjadi positif di hidup Clara. Entah rasa apa yang ada di dalam hati Clara yang membuat nya berbeda saat bersama Farhan. Farhan yang tidak memiliki rasa sama yang dimiliki oleh Clara, karena menurut Farhan membuka hati lagi akan sama halnya menyakiti hati lagi, tetapi bagi Farhan menjaga Clara adalah bagian terindah yang pernah dan akan selalu dilakukan untuk bisa membuat Clara bahagia dari masalah keluarga nya. Disaat Clara mulai menyukai Farhan entah mengapa ada rasa berbeda ketika melihat Farhan sedang bersama Alena, rasa itu selalu muncul ketika Alena masih suka mendekati Farhan. Seiring berjalan nya waktu dan Clara yang telah bisa membuat tersenyum Farhan akan masalalu nya, Farhan sendiri mulai membuka hati untuk Clara. Namun siapa sangka jika orangtua Clara tidak suka Clara berpacaran dulu, setelah Farhan meminta restu untuk berpacaran dan hasilnya nihil orangtua Clara tidak membolehkan mereka bersama. Namun Farhan tidak patah semangat untuk meyakinkan orangtua Clara.
0 komentar:
Posting Komentar